teks editorial (Memahami Isu Terkini)

teks editorial

teks editorial adalah salah satu rubrik yang ada dalam media cetak misalnya, koran, majalah, atau buletin. Editorial biasanya menadi salah satu untuk merespon suatu isu atau permasalahan dan memberikan tawaran solusi di ahir teks, dengan penyampaian bahasa yang lugas

Apakah kamu sering membaca koran atau majalah?

setiap harinya redaktur selalu membuat artikel yang menyoroti berita aktual yang sedang terjadi. Pembahasan dalam artikel biasanya disertai kritik dan saran terhadap peristiwa aktual yang sedang terjadi.

Ketika membaca berita di koran pernahkah kamu bersikap kritis ketika membaca berta tersebut?

Dengan membaca koran kita tidak hanya sekedar tahu mengenai peristiwa yang sedang terjadi, namun dengan membaca koran kita akan di ajak untuk lebih memahami peristiwa tersebut sehingga bersikap kritis.

A. mengidentifikasi informasi penting dalam teks editorial

Opini atau pendapat dalam sebuat teks editorial merupakan suatu media cetak yang berada dalam rubrik yang sama. Dalam rubrik ini terdapat, Editorial, Artikel, dan Surat Pembaca ketiga bagian ini biasanya berda pada bagian tengah surat kabar atau majalah. jika di cermati satu demi satu setiap rubrik halaman awal biasanya berisikan berita utama. pada bagian ini biasanya bersifat memberitahuakan pada pembaca. dan pada halaman berikutnya biasanya berisi berita yang lebih spesifik, misalnya berita yang terkait dengan kejadian berdasarkan tempat, diikuti berita luar negeri, baru kemudian opini pada bacaan yang serius. setelah memiliki wawasan yang cukup mengenai berita tersebut maka pembaa akan lebih mampu memahami ketika di lanjutkan dengan opini penulis. permasalahan yang sering di bahas dalam teks editorial adalah permasalahan yang berkaitan dengan peristiwa berita yang sedang hangat di bicarakan bisa berupa, Fenomenal dan kontroversial.

Dalam teks editorial mengandung fakta dimana peristiwa yang di pastikan akan dijadikan sebuah bahan berita dalam editorial dan di analisis untuk menciptakan presepsi redaksi, biasanya presepsi  didasari oleh berbagai dimensi masalah, agar presepsi ini memiliki opini yang bermutu tinggi dengan memunculkan argumentasi dalam teks tersebut. Gaya penulisan teks editorial hampir sama dengan ragam artikel atau karya ilmiah lainnya, yakni teks eksposisi yakni tulisan yang bertujuan untuk mengklarifikasi, menjelaskan, atau mengevaluasi, dengan strategi pengembangan pola seperti contoh, proses, sebab-akibat, definisi, analisis, komparasi dll.

teks editorial contoh 

B. Membedakan fakta dan opini dalam teks editorial

Fakta adalah suatu peristiwa yang merupakan kenyataan atau sesuatu yang benar-benar terjadi. dengan kata lain, potret tentang suatu keadaan atau peristiwa. Fakta yang di sajikan dalam teks editorial adalah berupa peristiwa dan data-data terkait dengan peristiwa yang di bahas. Kalimat yang mengandung penjelasan berdasarkan bukt biasanya di sebut dengan kalimat fakta. perhatikan contoh berikut ini teks editorial "kado Tahun Baru 2014 dari pertamina" :

1. pertamina menaikan harga LPG tabung 12kg lebih dari 50%
2. akibat sampai di tangan konsumen harga menjadi Rp.125.000-130.000.
3. bahkan dilokasi yang relatif jauh dari pangkalan menjapai Rp.150.000-200.000

selain menyajikan fakta, teks editorial juga dilengkapi dengan opini atau tanggapan redaksi untuk mendukung pandangan atau sikapnya terhadap peristiwa yang sedanga dibahas. Jika fakta tidak terbantahkan maka opini justru masih bisa di perdebatkan dalam menangapi objek atau peristiwa yang sama akan timbul beberapa sifat atau pendapat yang beragam. Opini yang dimaksud dalapt berupa Penilaian, Kritik, Prediksi, Harapan serta Saran. Perhatikan contoh berikut ini:

1. KRITIK 

kenaikan harga LPG tersebut merupakan kado tahun baru 2014 yang tidak simpatik, tidak bijak dan tidak logis.

2. PENILAIAN

pertamina tidak bisa semena-mena menjadikan harga pasar dunia sebagai kiblat dalam mebuat keputusan. Sebab disisi lain perusahan memperoleh keuntungan besar atas hasil tambang minyak dan gas yang di eksploitasi dari perut buni indonesia.

3. PRIDIKSI

redaksi menduga bahwa pengakuan pengakuan pemerintah tidak mengetahui rencana kenaikan harga LPG hingga 50% itu tidak benar

4. HARAPA

Pemerintah seharusnya menggunakan keuntungan besar dari hasil tambang minyak dan gas untuk sebesar-besar kemakmuran dan kesejahteraan rakyar.

5. SARAN

caranya dengan menyisihkan speserskian persen keuntungan untuk mensubsidikan kebutuhan bahan bakar kalangan masyarakat menegah ke bawah.  

 

Referensi:

Bahasa Indonesia Kelas XII. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia 2018 (Edisi Revisi). Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuaan, Balibang, Kemendikbud.